Legenda Danau Toba. Danau Toba
yang terletak di daerah Sumatera Utara merupakan salah satu objek
wisata terkenal di Indonesia. Sebagai danau yang terbesar di kawasan
Asia Tenggara, Danau Toba juga punya sejarah yang keberadaannya berasal dari letusan gunung merapi ratusan atau mungkin ribuan tahun silam.
![]() |
Danau Toba Yang Indah |
Seorang pemuda yatim piatu yang
miskin. Ia tinggal seorang diri di bagian Utara Pulau Sumatra yang
sangat kering. Ia hidup dengan bertani dan memancing ikan.
Suatu hari, ia memancing dan
mendapatkan ikan tangkapan yang aneh. Ikan itu besar dan sangat indah.
Warnanya keemasan. Ia lalu melepas pancingnya dan memegangi ikan itu.
Tetapi saat tersentuh tangannya, ikan itu berubah menjadi seorang putri
yang cantik! Ternyata ia adalah ikan yang sedang dikutuk para dewa
karena telah melanggar suatu larangan. Telah disuratkan, jika ia
tersentuh tangan, ia akan berubah bentuk menjadi seperti makhluk apa
yang menyentuhnya. Karena ia disentuh manusia, maka ia juga berubah
menjadi manusia.
Pemuda itu lalu meminang putri ikan itu. Putri Ikan itu menganggukan kepalanya tanda bersedia.
“Namun aku punya satu permintaan, kakanda .” katanya.
“Aku bersedia menjadi istri kakanda, asalkan kakanda mau menjaga rahasiaku bahwa aku berasal dari seekor ikan.”
“Baiklah, Adinda. Aku akan menjaga rahasia itu.” kata pemuda itu.
Akhirnya mereka menikah dan
dikaruniai seorang bayi laki-laki yang lucu. Namun ketika beranjak
besar, si Anak ini selalu merasa lapar. Walapun sudah banyak
makan-makanan yang masuk kemulutnya, ia tak pernah merasa kenyang.
Suatu hari, karena begitu
laparnya, ia makan semua makanan yang ada di meja, termasuk jatah makan
kedua orang tuanya. Sepulang dari ladang, bapaknya yang lapar mendapati
meja yang kosong tak ada makanan, marahlah hatinya. Karena lapar dan tak
bisa menguasai diri, keluarlah kata-katanya yang kasar.
“Dasar anak keturunan ikan!”
Ia tak menyadari, dengan ucapannya itu, berarti ia sudah membuka rahasia istrinya.
Seketika itu juga sang anak sambil menangis pergi menemui ibunya dan menanyakan apakah benar dirinya adalah anak keturunan ikan.
Mendengar hal tersebut, sang ibu pun terkejut karena suaminya telah melanggar sumpah mereka terdahulu.
Setelah itu si ibu memutuskan
untuk kembali ke alamnya. Lalu tiba tiba langit berubah gelap dan petir
menyambar kemudian turunlah hujan dengan derasnya.
Sang
ayah menjadi sedih dan sangat menyesal atas perbuatannya. Namun nasi
sudah menjadi bubur. Ia tak pernah bisa bertemu kembali dengan istri dan
maupun anaknya yang disayanginya itu.
Di tanah bekas pijakan istri dan
anaknya itu, tiba-tiba ada mata air menyembur. Airnya makin lama makin
besar. Lama-lama menjadi danau. Danau inilah yang kemudian kita kenal
sampai sekarang sebagai Danau Toba.